resensi 5cm

21.15 Edit This 0 Comments »

Ada lima sahabat yang telah menjalin persahabatan selama tujuh tahun sejak mereka masih memakai seragam putih abu-abu. Mereka adalah Arial yang paling tampan, Riani sebagai satu-satunya wanita dalam kelompok itu, Zafran yang berlagak seperti seorang penyair, Ian yang paling subur badannya, dan Genta yang dianggap sebagai leader dalam kelompok itu. Mereka memiliki kegemaran yang aneh-aneh mulai dari mengunjungi kafe dari yang termahal dan yang termurah, sampai menonton layar tancap.

Persahabatan mereka sedemikian eratnya sehingga tak terasa mereka selalu bertemu dan bercengkerama hampir setiap hari, meskipun sebagian dari mereka sudah mulai bekerja. Hingga suatu saat dikarenakan ada rasa bosan satu sama lain, mereka memutuskan untuk tidak saling bertemu dan berkomunikasi selama tiga bulan. Dimana saat itulah mereka menemukan hal-hal baru yang memperkaya hidup mereka sebelumnya.

Arial mencari cintanya, Genta, Zafran dan Riana berusaha fokus pada pekerjaan mereka, sedangkan Ian melanjutkan kembali skripsinya yang sudah lama tertunda. Pertemuan setelah 3 bulan nanti akan mereka rayakan secara besar-besaran.

Genta yang punya ide. Tanpa memberitahukan secara detail, melalui sms Genta mengingatkan sahabat-sahabatnya tentang 3 bulan yang hampir habis dalam waktu seminggu diikuti sederetan permintaan bahwa pada hari H mereka harus bertemu di Stasiun Senen. Teman-temannya diminta pula membawa segudang peralatan. Genta berniat membawa para sahabatnya untuk melakukan sebuah perjalanan, perjalanan hati yang memperkaya diri mereka sebagai manusia, perjalanan yang menjadi momentum perubahan dalam diri mereka. Mereka akan mendaki gunung Semeru untuk mencapai puncak Mahameru tepat pada tanggal 17 Agustus untuk merayakan upacara kemerdekaan disana.

0 komentar: